Motovlog Paramedic

Hallo Semuanya , postingan kali ini mungkin bukan dari musik ska atau reggae tapi dari dari paramedic biker ni salaj

Bussiness Plan for a Startup Bussiness “Paramedic Biker Care” Quick Respons , friendly & holistic care

Menjadi sehat merupakan hak yang dimiliki oleh semua orang. Untuk menjadi sehat tidaklah mudah, apalagi dengan semakin banyaknya penyakit yang ada dimasyarakat. Belum lagi bila terjadi hal yang mendadak dan bersifat emergency yang sangat mengancam jiwa, terkadang masyarakat bingung bagaimana untuk menghadapi dan penanggulangan penyakit tersebut. Tidak hanya di tempat terpencil saja yang susah untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara cepat, namun di kota yang penuh hiruk pikuk ini juga sangat susah sekali mendapatkan mendapatkan pelayanan kesehatan secara cepat, tepat , ramah dan terjangkau.

Dalam pelayan kesehatan rumah sakit selalu menggunakan mobil ambulance sebagai sarana untuk menuju pasien. Padahal sebenarnya banyak sekali kendala saat menggunakan mobil ambulance yaitu tidak terjangkaunya medan yang susah , terjebak macet, terlalu lama dalam persiapan mobilnya dan masih banyak hal yang merupakan kelemahan dari pemakaian ambulance dalam bentuk mobil. Saya melihat peluang untuk para mahasiswa atau praktisi yang bergerak di bidang medis yang khususnya memiliki hobby touring atau otomotif dengan menggunakan ambulance motor. Ini memang sebuah hal yang termasuk baru di Indonesia tapi diluar negeri sebenarnya hal inisudah lama diterapkan , seperti di Inggris, Australia , Hongkong , Brazil , Serbia, Jepang , Jerman bahkan di negara-negara di Afrika sudah memulai hal ini. Saya melihat peluang yang sangat besar dalam bisnis ini, dari segi perawatan alat medis dan motor yang lebih murah, memiliki nilai tambah dengan quick respone yang menjadi unggulan hal ini. Selain itu juga dapat menjangkau daerah daerah yang jauh dan tidak terjangkau oleh mobil ambulance.

Pada saat ini, pertolongan pada pasien haruslah cepat dan tepat sehingga para petugas medis juga dituntut lebih respone dalam melakukan tugasnya. Di sisi lain bisnis ini juga memiliki program lain selain Idential / Emergency Problem yaitu dengan home care . Hal ini sudah menjadi hal yang populer dalam dunia kesehatan. Home care adalah salah satu bentuk pelayanan ‘rehabilitatif’ yang diberikan perawat untuk pasien yang ada di rumah. Saat ini, home care yang populer dan banyak dilakukan perawat adalah perawatan luka (wound care). Home care untuk pasien masih belum terlalu populer untuk dilakukan, namun memiliki peluang yang cukup besar untuk ‘digarap’ karena banyak anggota keluarga yang memiliki kesulitan saat merawat anggota keluarga yang sudah lanjut usia di rumah.

Inilah yang menjadi inspirasi bagi kami untuk melakukan hal ini dan menggabungkan hal ini dengan home care yang sudah sering dijumpai di masyarakat, mengingat bahwa institusi kami juga memiliki Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan di daerah Malang.

Daftar Isi:

1.      Ringkasan eksekutif

2.      Kunci sukses

3.      Strategi pengembangan usaha

4.      Nilai ekonomis

5.      Kompetitor

6.      Quality control

7.      Proteksi bisnis

8.      Penutup

1.    Ringkasan eksekutif

“Paramedic Biker Care” adalah salah satu pengembangan pelayanan kesehatan pada masyarakat untuk meningkatkan pendapatan diluar mahasiswa AKPER Panti Waluya dan salah satu bentuk penyaluran hobby mahasiswa tentang otomotif.

“Paramedic Biker Care” diharapkan dapat menarik perhatian masyarakat dan anggota keluarga yang sedang mengalami kondisi emergency di tempatnya dan bisa juga merawat pasien dirumah yang memiliki kesulitan dalam proses perawatannya ,pelayanan dengan menggunakan motor. 

Misi:

a)        Memberikan pelayanan quick respone pada kasus kejadian kecelakaan lalu lintas maupun kondisi emergency lainnya yang mengancam jiwa

b)        Memberikan pertolongan pertama pada pasien yang mengalami masa emergency

c)        Memberikan bantuan Activity Daily Living (ADL) pada pasien yang membutuhkan perawatan

d)        Melakukan pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan perawatan pasien

e)        Mendorong masyarakat agar lebih mengenal tentang medis

f)         Menjangkau area – area tempat pasien yang susah ditempuh dan mengalami kesulitan

g)        Mempromosikan “Paramedic Biker Care” langsung kepada pengguna agar lebih mudah dikenal

h)        Meningkatkan pendapatan diluar mahasiswa AKPER Panti waluya, agar dapat menurunkan biaya pendidikan mahasiswa dan memberikan subsidi silang bagi mahasiswa yang kurang mampu

i)          Meningkatkan pendapatan finansial mandiri mahasiswa, tanpa meninggalkan bidang keilmuannya

Model Bisnis

Menawarkan pelayanan unik kepada masyarakat luas sebagai tindakan rehabilitatif menggunakan motor dengan tag line . Quick Respone and Good Service is Our Commitment

2.    Kunci sukses

a)        Unik, diluar kebiasaan

§  Pelayanan untuk masyarakat masih sangat belum ditemukan di Indonesia

§  Tidak semua pelayanan kesehatan mau memberikan pelayanan secara cepat dan menjangkau ke tempat – tempat yang terpencil dan tidak bisa dicapai mobil ambulance.

b)        Pelayanan yang profesional

§  Dilakukan oleh tenaga perawat yang kompeten dibidangnya bersama mahasiswa

§  Pelayanan kesehatan yang baik dan profesional untuk meningkatkan promosi melalui words of mouth marketing

c)        Pemberian asuhan keperawatan yang holisitik pada pasien

§  Memberikan pertolongan pertama pada masyarakat yang membutuhkan penanganan cepat dan bisa dijangkau oleh masyarakat.

§  Perawatan Activity Daily Living (merawat luka dekubitus, pemberian ROM aktif dan pasif, membantu administrasi pengobatan sesuai dengan advis dokter, membantu pemenuhan kebutuhan nutrisi: pemasangan NGT, membantu pemenuhan kebutuhan eliminasi: pemasangan kateter) yang menyeluruh

§  Pemberian konsultasi bagi masyarakat agar bisa menjadi bekal tersendiri dan kita menjadi edukator

§  Memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam pemenuhan kesehatannya

d)        Pemberdayaan keluarga dan masyarakat

§  Pemberian informasi tentang pertolongan pertama dalam kondisi darurat / emergency

§  Pemberian informasi tentang perubahan-perubahan pada pasien

§  Pemberian informasi dan pelatihan tentang perawatan pasien di rumah

§  Pemberian informasi dan pelatihan tentang pemenuhan kebutuhan nutrisi pada pasien

§  Pemberian informasi dan pelatihan tentang pemenuhan kebutuhan mobilisasi pada pasien

§  Pemberian informasi dan pelatihan tentang perawatan pasien dengan penyakit khusus (Rheumatoid arthritis, Diabetes Mellitus, CVA, Hipertensi, penyakit jantung, dll)

§  Pemberian informasi dan pelatihan tentang perawatan jenazah sesuai dengan keyakinan

Test Market I

Test market yang pertama kali dilakukan adalah menawarkan jasa perawatan luka pada pasien pasien yang menderita Diabetes Mellitus dan memiliki ulkus dekubitus (luka) pada punggung bagian bawah. Luka tersebut sembuh dalam waktu 3 bulan, dan keluarga pasien menyatakan kepuasannya. Anggota keluarga pasien tersebut juga meminta bantuan untuk mengajarkan cara menyuntikkan insulin.

Test Market II

Test market yang kedua adalah dengan menawarkan pemberian informasi kepada masyarakat tentang contact center dari Paramedic Biker Service (PMBC) dalam melakukan tindakan sebagai pengganti ambulance atau ambulance motor.

Test Market III

Test market yang ketiga adalah dengan menawarkan jasa pelatihan ROM pasif bagi anggota keluarga pasien yang akan pulang dari rumah sakit dan menderita stroke. Pasien tersebut mengalami ketergantungan total dan mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan geraknya. Tawaran tersebut diterima, dan dilanjutkan dengan melatih ROM pasif pada pasien dirumah, mengajarkan dan melatih gerakan ROM Pasif pada anggota keluarga yang merawat pasien 2 jam per hari selama 1 minggu. Diakhir program, keluarga pasien menyatakan kepuasannya.

Test Market IV

Test market yang keempat adalah dengan menawarkan bantuan untuk mengajarkan kepada anggota keluarga pasien untuk menyiapkan makanan dalam bentuk cair bagi pasien yang memakai NGT. Anggota keluarga tersebut menerima tawaran kami dan kami melakukan program 2 jam per hari selama 3 hari, hingga anggota keluarga mampu membuat makanan cair sendiri.

  

Dihari berikutnya, anggota keluarga pasien yang dirawat disebelah pasien diatas, meminta bantuan pada kami untuk mengajarkan menyiapkan makanan bagi pasien yang menderita Diabetes mellitus di rumah.

Berdasarkan test market yang sudah kami lakukan, mengindikasikan bahwa “Paramedic Biker Service“ diminati oleh anggota keluarga pasien. Komentar dari para anggota keluarga yang mengatakan bahwa materi yang diberikan sangat bermanfaat karena ada tindak lanjut yang diberikan dari ketidaktahuan mereka dan pelayanan yang unik serta cepat menjadi daya tarik utama “Paramedic Biker Service”.

3.    Strategi pengembangan usaha

Strategi pengembangan usaha dilakukan dengan cara:

1.      Standard marketing: brosur , via Social Media , call center

2.      Word of mouth marketing

3.      Menawarkan jasa pada masyarakat luas

4.      Sering ikut dalam beberapa Event agar semakin dikenal oleh masyarakat

4.    Nilai ekonomis

Harga pelayanan yang diberikan berbeda tergantung permintaan anggota keluarga dan hasil anamnesa:

Jenis Paket	Jenis Pelayanan	Lama Kontrak	Tarif
Paket Emergency	Memberikan pelatihan dan tindakan sesuai kebutuhan pasien	1 hari	Transport = Rp 15.000 + Biaya penanganan (tergantung situasi dan tingkat kegawatan Rp 50.000 – Rp 150.000)
Paket 1 Pasien Post-stroke	Memberikan pelatihan dan tindakan: 1.     Memandikan pasien 2.     Menyiapkan dan memberikan makanan melalui NGT / sesuai tahapan diet 3.     Melakukan dan melatih ROM pasif dan aktif 4.     Perawatan luka (jika ada) 5.     Konseling bagi anggota keluarga dan pasien 6.     Memberikan makanan melalui NGT 7.     Memasang dan melepas kateter 8.     Memasang dan melepas NGT atau flow care	6 hari kerja 2 jam/hari	Paket dasar (1, 2, 3, 4, 5, 6): -    Rp. 200.000,00 (dalam kota) -    Rp. 230.000,00 (perbatasan kota) -    Jika ada tambahan no. 7 ditambah Rp. 55.000,00 -    Jika ada tambahan no. 8 ditambah Rp. 80.000,00
Paket 2 Pasien DM	Memberikan pelatihan dan tindakan: 1.     Menyiapkan  makanan sesuai dengan aturan 3 J (Jam, Jumlah, Jenis) 2.     Pemberian obat antidiabetik oral pada pasien 3.     Lingkungan yang aman bagi pasien penderita DM 4.     Cara menghindari resiko cedera 5.     Memeriksa gula darah 6.     Cara mengenali tanda dan gejala komplikasi (Hiper dan Hipoglikemi) 7.     Injeksi insulin 8.     Perawatan luka akut 9.     Perawatan luka kronis	6 hari kerja 2 jam/hari	Paket dasar (1-7+8) -     Rp.180.000,00 (dalam kota) -    Rp. 195.000,00 (perbatasan kota) Paket dasar (1-7+9) -   Rp. 195.000,00 (dalam kota) -   Rp. 210.000,00 (perbatasan kota)
Paket 3 Pasien Hipertensi dan penyakit jantung lainnya	Memberikan pelatihan pada anggota keluarga tentang: 1.     Cara menyiapkan makanan pada pasien hipertensi 2.     Mengenali tanda dan gejala komplikasi (perdarahan otak) 3.     Mengukur tanda-tanda vital (tekanan darah, nadi, suhu, frekuensi pernafasan) 4.     Manajemen kemarahan 5.     Manajemen nyeri non-farmakologis	3 hari kerja 2 jam/hari	Paket dasar (1-5) -   Rp. 40.000,00 (dalam kota) -   Rp. 50.000,00 (perbatasan kota)
Paket 4 Pasien dengan Rheumatoid Artritis	Memberikan pelatihan pada keluarga tentang: 1.     Menyiapkan  makanan sesuai dengan aturan diet RA 2.     ROM aktif 3.     ROM pasif 4.     Senam pasien, senam osteoporosis, senam gerak tangan pasien 5.     Manajemen nyeri non-farmakologis	3 hari kerja 2 jam/hari	Paket dasar (1, 2/3, 4, 5) -    Rp. 50.000,00 (dalam kota) -    Rp. 65.000,00 (perbatasan kota

Daftar tarif:

No.	Tindakan	Tarif	No.		Tarif
1.	Memandikan	10.000		Ongkos transpor -          Dalam kota -          Perbatasan	10.000 15.000
2.	Memberikan ROM pasif	10.000		Manajemen nyeri non-farmakologis dan manajemen kemarahan	10.000
3.	Memberikan ROM aktif	10.000		Senam pasien, osteoporosis, senam gerak tangan pasien	15.000
4.	Memberikan injeksi SC (per-injeksi)	10.000		Cara menyiapkan makanan	10.000
5.	Merawat luka akut (diluar alat & bahan)	15.000		Cek asam urat	25000
6.	Merawat luka kronis (diluar alat & bahan)	20.000		Cek kadar lemak	25000
7.	Mengukur gula darah	20.000
8.	Mengukur TTV	10.000
9.	Memasang NGT (termasuk alat)	75.000
10.	Memasang flowcare (termasuk alat)	175.000
11.	Melepas NGT	10.000
12.	Memasang kateter (termasuk alat)	50.000
13.	Melepas kateter	10.000

*Harga per satuan rupiah

5.    Kompetitor

1.      Medic One Jakarta

6.    Quality control

Untuk menjaga kualitas pelayan yang diberikan, perlu disiapkan beberapa standar, yaitu:

1.        Mahasiswa yang ikut serta dalam program pelayanan “Paramedic Biker Center” mendapat ijin dari Direktur AKPER Panti Waluya dan orang tua

2.        Mahasiswa yang ikut serta dalam program pelayanan “Paramedic Biker Center” memiliki IPK ≥ 2,75

3.        Mahasiswa harus lulus diklat atau mengikuti pelatihan dalam memberikan pertolongan pertama pada pasien emergency.

4.        Memiliki sepeda motor sendiri, dan memilik SIM C .

5.        Prosedur yang boleh dilakukan mahasiswa secara mandiri: memandikan dan mengajarkan memandikan pasien pada keluarga, memberikan makanan dan mengajarkan anggota keluarga memberikan makanan melalui NGT, menyuapi pasien, memberikan dan mengajarkan ROM aktif dan pasif pada pasien dan anggota keluarga pasien

6.        Melakukan pertolongan pertama pada pasien yang mengalami kondisi emergency

7.        Untuk prosedur selain yang disebutkan di atas, mahasiswa boleh ikut mengerjakan dengan pendampingan pembimbing

8.        Komplain tentang pelayanan  yang diberikan dipusatkan pada satu sumber

9.        Setiap pelanggan wajib mengisi kuesioner pelayanan setelah program berakhir

10.    Setiap pelanggan berhak mengajukan perpanjangan kerja sama

11.    Untuk sementara waktu tidak membuka cabang di tempat lain

7.    Proteksi bisnis

Untuk menunjang kesinambungan bisnis perlu disiapkan proteksi bisnis:

1.      Mendaftarkan surat ijin usaha

2.      Mendaftarkan merk usaha di DIRJEN HAKI

3.      Mengajukan kerjasama dengan DINKES Malang

4.      Mengajukan Izin Kepada Asosiasi Industri Biker Indonesia (AIBI)

5.      Mengajukan Ikatan Motor Indonesia (IMI)

6.      Mengajukan Izin Tentang di membuat Club Motor dan Penggunaan TOA dan Siren untuk berperan sebagai Ambulance

7.      Tidak memberikan pelayanan medikasi diluar advis dokter

8.    Penutup

“Paramedic Biker Service” telah berhasil dibentuk dan sudah mencoba memberikan pelayanan dengan melalui beberapa kali test market ternyata ada respon yang positif dari anggota keluarga pasien.

Demikianlah proposal disampaikan dengan harapan dapat menjadi alternatif usaha yang membantu meringankan biaya pendidikan mahasiswa dan sebagai penyalur hoby mahasiswa dalam ham otomotif.